Jagoan Kecilku

     aku tidak pernah menduga di usiaku yang sudah setua ini aku masih dapat mengandung. aku pikir, gangguan pada rahimku akan membuatku hanya memiliki seorang putri. tapi alhamdulillah usaha dan doaku untuk kembali seorang momongan telah di kabulkan oleh Allah. dan hanya beberapa bula lagi, ia akan terlahir ke dunia.
     sejak ku ketahui aku mengandung, dengan intensif aku selalu memeriksakan kandunganku. aku senang, ternyata aku mengandung seorang putra. aku benar2 menjaganya agar kelak ia lahir sebagai anak yang sangat sehat.
     aku ini mengidap suatu penyakit yang membuatku sangat tidak mungkin memiliki anak lagi. entahlah apa nama penyakitnya, aku tidak ingin mengingatnya lagi. yang terpenting, allah telah menjawab usaha dan doaku yang sangat ingin memiliki anak lagi.
     saat kehamilanku berusia 17 minggu, dokter pernah menyarankan supaya aku tidak meneruskan kehamilanku ini. tapi aku bersikeras, aku tidak mau menggugurkan kandunganku. aku tetap bertahan.
     dokter bilang, kehamilanku ini terlalu berbahaya. disamping umurku yang tidak lagi muda, penyakitku pun bisa merenggut nyawaku dan bayiku. sejujurnya aku sangat khawatir. aku takut jagoan kecilku ini tidak dapat lahir ke dunia. namun setiap habis sholat aku selalu berdoa agar allah melindungi aku dan kehamilanku ini. aku juga selalu meyakinkan suamiku bahwa aku tetap bisa mempertahankan kehamilanku.
     disamping kekhawatiranku ini, ada ketenangan tersendiri saat mengetahui anak yang kukandung ini berjenis kelamin laki2. karena aku pikir kelak ia akan menjadi pelindung untuk putriku. ia akan menjadi adik yang bijaksana untuk kakaknya.

*kurang lebih 20 minggu kemudian

     dokter salah, dokter benar2 salah. takdir memang ditentukan allah, namun apabila usaha dan doaku tidak ada disamping itu, semuanya tidak akan seperti ini.
     aku sudah mengandung hingga umur kehamilanku 9bulan 10hari. aku benar2 payah saat ini. tidak ada satu aktifitas pun yang dapat kulakukan. hanya rasa sakit yang dapat ku rasakan. tapi, aku harap jagoanku ini tidak merasakan apa yang aku rasa.

*10 menit sebelum melahirkan

     ya allah ya rabb.. ampuni dosa2ku. ibu dan ayahku telah mendampingiku, begitu pula suami dan putri kecilku. aku takut terjadi sesuatu pada diriku nanti, maka itu telah kutitipkan kedua malaikat kecilku pada ayahnya, walau salah satu malaikatku saat ini belum lahir. sakit.... aku benar2 tidak kuat menahan rasa sakitnya. aku hanya bisa pasrah atas semua rasa sakit ini. ini resiko dari pilihan yang aku ambil. namun aku tak peduli, yang penting jagoanku ini lahir.

*setelah melahirkan

     alhamdulillah ia lahir. ia normal, tidak terdapat cacat sedikitpun. ia bersih dan memiliki paras yang sangat indah. aku memeluknya, menciumnya, menyusuinya. benar2 suatu kebahagiaan bagiku.
     aku mengecup dan memeluk putriku. aku berkata padanya: mama titip adik yaa sayang.
     aku tersenyum padanya, dan kepada semua yang ada diruang persalinan. hingga aku merasa mataku terpejam dan tak akan lagi terbuka, selamanya....




#by epb's signature